Saat ini "monitor bekas" masih menjadi solusi untuk mendapatkan komputer yang murah. Meskipun sudah banyak keluar monitor baru dengan gaya dan teknologi yang baru, tetap saja monitor bekas masih banyak diminati di pasaran.
Harga monitor bekas memang berfariasi. Mulai dari yang Rp 150.000 sampai hampir mendekati jutaan. Harganya tergantung kualitas dan merek dagannya. Monitor bekas buatan jepang biasanya akan sedikit lebih mahal dari pada monitor bekas buatan lokal.
Yang namanya barang bekas, pasti memiliki banyak kekurangan. Termasuk dengan monitor bekas. Si pembeli harus teliti sebelum membeli monitor bekas, tujuannya agar bias mendapatkan monitor yang murah tapiberkualitas. Berikut ini ada beberapa tips membeli monitor bekas:
1. Jangan terkecoh dengan harga yang jauh sangat murah.
2. Pastikan usia monitor tidak terlalu tua (dibawah lima tahun).
3. Cek kabel VGA apakah pin-pinnya masih utuh.
4. Kalau perlu, coba dulu monitornya di toko tempat kita membeli.
5. Cek pula pencahayaan layer apakah masih baik atau tidak.
6. Pilihlah monitor yang cahaya layarnya masih terang, karena kalau agak redup itu artinya tidak akan lama lagi tabungnya akan cepat rusak.
7. Pastikan mendapat Garansi yang cukup lama dari toko tersebut.
Itulah tips bagaimana membeli monitor bekas. Semoga tips komputer kali ini bermanfaat.
0 komentar:
Posting Komentar
komentar